Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi Ajak Yoga Korban Tragedi Tol Sumo Nonton Persebaya di GBT

Negesindonesia.com

Surabaya – Jawa Timur

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengajak Yoga nonton Persebaya-Persis di Gelora Bung Tomo (GBT) salah satu korban tragedi tol sumo sekaligus korban selamat Bus Pariwisata PO Ardiansyah yang menewaskan 16 penumpangnya mayoritas warga Benowo, Eri Cahyadi Yoga adalah anak asuhnya ketika jenguk di RS BDH disampaikan depan Ayah kandung Yoga (Siswandi) Minggu, 22/5/2022 pukul 17.30 wib.

Selain itu, Eri Cahyadi mengajak suporter Bonek-Bonita dan suporter Persis berdoa mengheningkan cipta sejenak untuk para korban Bus Pariwisata PO Ardiansyah di tol Sumo (Surabaya-Mojokerto) sekaligus menghadirkan tiga korban selamat termasuk adik Yoga (15) siswa SMPN 14 untuk menonton secara langsung pertandingan Surabaya 729 Game di stadion. Ketiga korban luka yang datang dan duduk di sisi stadion adalah Muhammad Noval, Jerry dan Yoga.

Usai mengheningkan cipta, Wali Kota Surabaya dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming kompak sebut suporter Surabaya-Solo Seduluran. Dalam sambutannya Gibran mengaku berterima kasih kepada suporter Persebaya yang menyambut suporter Persis Solo dengan baik.

“Terima kasih sambutannya yang sangat hangat Pasopati semuanya, terima kasih teman-teman bonek,” kata Gibran di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya Minggu (22/5).

“Pokoknya hari ini Persis dan Persebaya sama-sama menjadi pemenang,” Ungkap Gibran disambut tepuk tangan kedua suporter.

Gibran menyambut baik kedatangan suporter Surabaya jika akan bertanding ke Solo nanti di Liga 1.

“Saya tunggu kedatangannya di Kota Solo, saya tunggu di Stadion Manahan. Pokoknya Solo dan Surabaya seduluran, saudara semua, Terimakasih,” tambahnya disambut meriah seisi stadion.

Sementara itu, dikesempatan yang sama, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengajak para suporter Persebaya untuk menggelorakan lapangan Gelora Bung Tomo. Eri juga menyambut pesan Gibran dengan semangat yang menggelora. Menurt Eri Cahyadi, Surabaya – Solo Seduluran Sak Lawase.

“Salam satu nyali, Wani. Tadi disampaikan oleh Wali Kota Solo, disampaikan Mas Gibran, bahwa persaudaraan antara Solo dengan Surabaya, seduluran sak lawase sampek matek. Ini di tunjukan dengan pohon cinta yang ditanam, Selamanya kita akan menjadi saudara,” ungkap Eri.

Dalam pertandingan uji coba ini, Eri mengungkap salah satu kebangkitan ekonomi di Surabaya. Eri menegaskan kepada suporter Persebaya Surabaya  bahwa Stadion Gelora Bung Tomo merupakan milik Pemkot Surabaya, Persebaya dan juga Bonek dan Bonita.

“Saya pastikan sore ini kepada seluruh Bonek, Bonita bahwa Gelora Bung Tomo, stadion kebanggan ini adalah milik pemerintah Kota Surabaya, milik Persebaya, juga milik Bonek, Bonita, tolong jaga stadion ini, tolong jaga tribun ini. Jaga untuk kebesaran Bonek dan Bonita di Kota Surabaya, tunjukan bahwa kita terbaik, bahwa kita supoter yang menjaga sportivitas sehingga menjadi contoh,” tandas Eri Cahyadi.

anang suiwan

negesindonesia.com